"Selain itu selama bulan Januari itu saya sempat dikiret dua kali. Jadi kalau ternyata saya melahirkan ini yang saya tidak mengerti," kata Ny Suwartin, kepada wartawan yang menemuinya di rumahnya, Selasa (14/6/2011).
Selain itu, sepanjang Januari hingga Minggu (12/6/2011) saat melahirkan, tak ada tanda-tanda dirinya hamil. Perutnya juga tidak membuncit layaknya orang hamil.
Bahkan, suaminya Sugiyanto (33) juga tidak melihat istrinya hamil. Apalagi sehari-hari tak ada keluhan di perut saat menjalankan aktivitas ibu rumah tangga.
Selain itu, bidan desa yang memeriksanya pun tak yakin dirinya hamil. Sehingga disarankan untuk periksa USG ke rumah sakit. Sementara Agustus 2010 lalu, ia juga sempat hamil. Namun baru baru berumur 3 minggu telah keguguran.
"Makanya saya tidak menyangka kalau yang ke luar ternyata bayi. Tapi saya syukuri saja karena ini anak saya," kata Ny Suwartin.
Bayi tersebut saat ini dalam kondisi sehat. Apalagi persalinannya juga normal. Sedangkan Dr Edi Priyono dari RS Medika Muliya Tuban saat dimintai tanggapan sejumlah wartawan tentang persalinan Ny Suwartin menyatakan, secara
medis hal tersebut tidak masuk akal. Karena, persalinan terjadi setelah ada kehamilan.
"Jadi kalau ada melahirkan tanpa hamil terlebih dahulu, secara medis tidak masuk akal," kata Dr Edi Priyono.
(fat/fat)
sumber :http://surabaya.detik.com/read/2011/06/14/181950/1660312/475/ibu-melahirkan-tanpa-hamil-mengaku-pernah-keguguran?991101mainnews
0 comments:
Post a Comment
Terima Kasih untuk tidak melakukan SPAM
Baca juga artikel menarik yang lainnya di :
http://veiledveiled.blogspot.com/